Berita Chelsea: Lampard Ungkap Kekacauan yang Terjadi di Dalam Skuad The Blues di Musim 2022/23

  • Frank Lampard bercerita soal kekacauan yang terjadi dalam skuad Chelsea di musim 2022/23 lalu.
  • Lampard menilai semangat tim menurun drastis dan para pemain seperti tidak berkomitmen pada klub
  • Chelsea akhirnya finis di posisi 12 klasemen akhir Liga Inggris
Frank Lampard
Frank Lampard / Alex Davidson/GettyImages
facebooktwitterreddit

Inkonsistensi menjadi permasalahan utama yang dihadapi Chelsea di musim 2022/23, klub asal London tersebut bahkan sudah dilatih tiga manajer berbeda, setelah memecat Thomas Tuchel dan Graham Potter, kini The Blues akhirnya bermain di bawah arahan Frank Lampard sampai akhir musim.

Walau demikian, Chelsea masih kesulitan menemukan bentuk performa terbaik, mereka akhirnya finis di posisi 12 klasemen akhir dengan koleksi 44 poin.

Hal ini tentu membuat performa para pemain jadi sorotan tajam, tak sedikit pula yang mendapatkan kritik. Frank Lampard pun menceritakan kekacauan yang terjadi di dalam skuad The Blues musim lalu. Menurutnya, standar tinggi yang dulu dimiliki klub menurun drastis.

"Saya pernah bekerja sebagai pemain dan pelatih. Ini bukan kritik langsung pada pemain, saat saya melihat situasi di mana mereka berada--saya kembali ke Chelsea saat tim hanya tinggal memainkan 10 laga sisa, mereka seperti tetap berada di tempat yang sama sepanjang musim. Musim lalu terasa amat panjang," ujar Lampard seperti dilaporkan Sky Sports.

"Ada banyak nama yang tidak bermain. Saat ini, mereka mungkin sudah hengkang, tetapi saya melihat porsi latihan yang mereka lakukan tidaklah cukup. Kami gagal meraih kemenangan saat berhadapan dengan Brentford di kandang, apalagi Real Madrid. Budaya meraih kemenangan tentu bisa diraih dengan standar dasar yang tepat," lanjutnya.

Baca Juga

"Saya juga tidak melihat semangat dan kebersamaan dalam diri para pemain, namun hal tersulit yang saya rasakan saat itu adalah begitu besarnya skuad Chelsea. Pemain seperti tidak memiliki motivasi saat mereka dicoret dari skuad," urai pria berusia 45 tahun itu.

Saat ini Chelsea sudah memulai era baru di bawah arahan Mauricio Pochettino. Klub asal London itu akan melakoni pertandingan pramusim perdana saat melawan Wrexham pada 20 Juli mendatang.