Berita Chelsea: Ian Wright Heran dengan Keputusan Graham Potter yang Turunkan Sterling sebagai Bek Sayap

Legenda Arsenal, Ian Wright mengakui heran dengan penerapan taktik dari pelatih anyar Chelsea, Graham Potter usai dalam beberapa pertandingan terakhir memutuskan untuk memainkan Raheem Sterling sebagai bek sayap.

Di bawah kepelatihan Potter, The Blues nampak sering menggunakan taktik 3-4-2-1 yang membuat Sterling harus mengubah posisinya untuk bermain lebih ke belakang. Peran itu, tentu saja nampak asing bagi pemain berpaspor Inggris.

Sebab dalam sepanjang kariernya, Sterling hanya mempunyai pengalaman dalam bermain ofensif lantaran selalu menjalani tempat sebagai pemain sayap. Dengan hal tersebut, Wright pun sampai berkata jika pemain berusia 27 tahun itu tak merasa bebas dengan peran barunya.

"Tidak mungkin dia (Sterling) senang memainkan peran itu, terutama ketika Anda melihat posisi bermainnya di Manchester City," ujar Wright dikutip dari Daily Mail Football.

"Pasti sangat aneh dan sulit baginya untuk pergi ke klub baru dan harus bermain di posisi seperti itu (bek sayap). Jadi, saya harap mereka bisa segera menyelesaikan masalah ini," tutupnya.

Saat ini, Potter sepertinya juga mulai memahami jika Sterling tidak begitu cocok untuk dijadikan sebagai bek sayap, sehingga dirinya sudah sempat mengubah taktiknya dari 3-4-2-1 ke 4-3-1-2 guna kembali memainkanya sebagai penyerang sayap.