Bayer Leverkusen Konfirmasi Kai Havertz Dapat Hengkang dengan Kondisi Tertentu

Kai Havertz / Bayer Leverkusen
Kai Havertz / Bayer Leverkusen / Pool/Getty Images
facebooktwitterreddit

Spekulasi mengenai masa depan Kai Havertz dengan Bayer Leverkusen mendapatkan sorotan tinggi dalam beberapa bulan terakhir. Pemain yang berposisi sebagai gelandang serang itu dikabarkan berpeluang besar meninggalkan Bundesliga pada bursa transfer yang akan datang untuk melanjutkan kariernya di luar Jerman.

Chelsea dan Real Madrid beberapa kali dikabarkan memiliki minat untuk mendatangkan Kai Havertz. Pemain asal Jerman itu juga disebut memiliki mimpi untuk bermain di Liga Inggris, namun hingga kini belum terdapat kejelasan mengenai masa depannya. Leverkusen memasang harga tinggi bagi kapten tim mereka, dan tidak menurunkan valuasi yang ditetapkan meskipun dunia sepakbola mendapatkan pengaruh signifikan akibat pandemi Covid-19.

Kegagalan Die Werkself untuk lolos ke Liga Champions musim 2020/21 meningkatkan peluang bagi Havertz untuk hengkang. Pemain dengan nomor punggung 29 itu berpotensi menjalani pertandingan terakhirnya dengan Leverkusen saat menghadapi Bayern Munchen dalam laga final Piala Jerman pada Minggu (5/7) dini hari WIB. Chelsea juga disebut siap meningkatkan usaha mereka merekrut Havertz setelah laga tersebut berakhir.

Direktur Sepakbola Bayer Leverkusen, Rudi Voller, mengonfirmasi bahwa Havertz dapat hengkang pada bursa transfer yang akan datang apabila kondisi yang menjadi syarat dalam kontraknya dapat dipenuhi.

"Saat ini tidak ada hal spesifik yang dapat dilaporkan. Saat ini Kai Havertz masih menjadi pemain Bayer Leverkusen. Kami paham kemampuan yang dimilikinya, dan situasi yang ideal adalah Havertz bertahan untuk satu tahun yang akan datang. Kami sudah memiliki kesepakatan, apabila dapat dipenuhi, Havertz dapat hengkang pada musim panas yang akan datang," ujar Rudi Voller dalam wawancara yang dikutip dari Goal.

Leverkusen juga masih akan berpartisipasi dalam sisa kompetisi Liga Europa, yang akan diadakan pada Agustus. Apabila menjadi juara pada kompetisi tersebut, maka tim asuhan Peter Bosz itu akan memperoleh tiket untuk mengikuti Liga Champions pada musim 2020/21. Walau demikian, Havertz berpeluang hengkang sebelum kompetisi tersebut berlanjut.