Bartomeu Sebut Salah Besar Barcelona Lepas Lionel Messi
Oleh Arief Hadi Purwono

Lionel Messi memilh untuk bergabung dengan Paris Saint-Germain pasca meninggalkan Barcelona pada musim panas tahun ini. Di mata mantan Presiden Barca, Josep Maria Bartomeu, hal tersebut merupakan sebuah kesalahan besar.
Seperti diketahui Messi dan Barca pada akhirnya pecah kongsi di jendela transfer musim panas ini. Penyebab utamanya adalah ketidakmampuan Barca untuk memenuhi gaji sang pemain karena masalah finansial dan regulasi La Liga.
Padahal, sempat beredar kabar bahwa Messi dan Barca sudah mencapai kesepakatan secara verbal.
Former Barcelona president Josep Bartomeu has revealed details of his conversations with Lionel Messi relating to the Argentine star's request and ultimately failed attempt to leave the club in August 2020...https://t.co/a04h6Cq030
— AS English (@English_AS) October 15, 2021
Bartomeu yang juga sempat berjuang mempertahankan Messi, pada saat itu sempat menegaskan jika Messi hanya akan pergi dari Barca ketika klub mendapatkan penawaran dari tim MLS atau Asia, bukan dari sesama tim Eropa.
“Saya selalu berpikir bahwa dia akan sangat penting jika bisa terus berada bersama tim, bukan hanya karena dia menjadi yang terbaik di dunia tetapi juga karena dia memberikan dampak secara ekonomi,” ujar Bartomeu.
Bartomeu: "It was a mistake to let Messi leave. It would not have happened with me." pic.twitter.com/TbxONicCD6
— Barça Universal (@BarcaUniversal) October 15, 2021
“Sebuah kesalahan besar membiarkan hal itu terjadi, dia lebih dari sekadar pesepak bola. Saya pernah berkata kepadanya jika ia ingin pergi ke Qatar, China, atau Amerika Serikat, maka kita bisa berbicara lebih lanjut,” terangnya.