AS Trencin: 5 Hal yang Harus Anda Ketahui Soal Klub Baru Witan Sulaeman Ini
Oleh Amanda Amelia
Spekulasi soal masa depan Witan Sulaeman menjadi salah satu hal yang cukup menyita perhatian dalam beberapa bulan terakhir, publik begitu menunggu soal klub apa yang akan dia bela usai memutuskan untuk mengakhiri kontrak bersama Lechia Gdansk.
Sempat diklaim bakal mengikuti jejak Asnawi Mangkualam yang berkarier di Korea Selatan, Witan memilih untuk tetap mengadu nasib di Eropa, pemain berusia 20 tahun itu resmi bergabung dengan klub asal Slovakia, AS Trencin dan sudah menandatangani kontrak selama dua musim.
Kali ini 90Min Indonesia akan mengajak Anda untuk mengetahui lebih jauh soal klub anyar WItan. Berikut penjabaran lengkapnya,
5. Lima Kali Melakukan Pergantian Nama
AS Trencin berdiri sejak tahun 1990 dengan nama TJ Ozeta Dukla Trencin, awalnya mereka berlaga di divisi 3 liga Slovakia dan mengakhiri musim satu tingkat di bawah TTS Trencin, kedua klub kemudian memutuskan untuk melakukan merger.
Tercatat, AS Trencin juga lima kali berganti lama sejak tahun 1992. Awalnya, mereka bernama TJ Ozeta Dukla Trencin, lalu di tahun 1995 berubah menjadi FK Ozeta Dukla Trencin.
Di tahun 2002, Trencin kembali berubah nama menjadi Laugaricio Trenčín, namun setahun kemudian mereka kembaki mengubah nama menjadi FK AS Trenčín (Araver a Synot Trenčín).
Terakhir di tahun 2015, AS Trencin pun dipilih sebagai nama baru. AS Trencin adalah singkatan dari (Asociacia Sportov Trencin)
4. Dimiliki Oleh Mantan Pesepakbola, Tschen La Ling
Saat ini AS Trencin dimiliki oleh Tschen La Ling, dirinya merupakan mantan pesepakbola yang memiliki darah Belanda dan Tiongkok, dirinya juga sempat berkarier di Belanda, Yunani dan Prancis.
Tschen La Ling pun sempat membela beberapa klub ternama seperti Ajax Amsterdam, Panathinaikos, dan Feyenoord.
3. Bermarkas di Stadion Sihot
AS Trencin bermarkas di Stadion Sihot, jika biasaya sebuah stadion memiliki kapasitas paling tidak sekitar 20 ribu penonton, stadion yang dimiliki Trencin tergolong mungil, yakni hanya bisa menampung 10 ribu penonton.
Sebagai tambahan informasi, stadion ini dibuka sejak tahun 1960.
2. Sempat Terdegradasi
AS Trencin yang berdiri pada tahun 1990 ternyata sempat terdegradasi, hal itu terjadi di musim 2007/08.
Walau demikian, klub ini juga sempat memenangkan sejumlah gelar bergengsi, termasuk di antaranya menjadi juara liga dalam dua musim beruntun, yakni di musim 2014/15 dan 2015/16.
1. Pernah Diperkuat Beberapa Pemain Ternama
Nama AS Trencin mungkin masih terdengar asing, namun ternyata beberapa pemain ternama sempat membela klub yang saat ini tengah bermain di bawah arahan pelatih interim. Marian Zemen itu.
Leon Bailey--pemain yang saat ini tengah berkarier di Liga Inggris bersama Aston Villa sempat membela AS Trencin di tahun 2013 sampai 2015, begitu juga dengan salah satu mantan bek Liverpool, Martin Skrtel yang membela Trencin di tahun 2001 sampai 2004.