Antonio Conte Bahas Rumor Pemecatannya dari Kursi Kepelatihan Inter Milan

Inter Milan dihadapkan dengan ekspektasi tinggi di musim 2020/21, berhasil menempati posisi dua klasemen akhir di musim sebelumnya membuat mereka menjadi salah satu tim yang cukup diunggulkan dan bahkan diprediksi bisa jadi pesaing kuat Juve untuk memenangkan Scudetto.

Sayang, yang terjadi malah sebaliknya, Inter mengalami inkonsistensi dan kini menempati posisi lima klasemen sementara Serie A, sementara di Liga Champions, mereka sama sekali belum pernah meraih kemenangan dan berada di posisi terbawah klasemen grup B dengan koleksi dua poin.

Situasi ini membuat masa depan sang pelatih, Antonio Conte mulai menyita perhatian, tak sedikit yang menilai bahwa pria asal Italia itu akan segera dipecat, bahkan hubungan dirinya dengan para pemain juga disebut tidak harmonis.

Setelah dalam beberapa waktu terakhir memilih bungkam, Conte akhirnya buka suara soal rumor pemecatannya, pria yang sempat menukangi Chelsea itu menegaskan andai dirinya dipecat sebelum Natal, maka hal tersebut terjadi karena dia layak dipecat, bukan karena para pemainnya yang memang menginginkan dirinya angkat kaki dari Giuseppe Meazza.

"Apakah saya akan memakan Panettone--sebuah frase umum yang berarti bahwa Conte tidak akan bisa menikmati pesta tradisional Natal klub? Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan, tetapi jika saya tidak memakan panettone, itu berarti memang saya tidak layak mendapatkannya," ungkap Conte seperti dilansir Football Italia.

"Pertanyaan yang benar-benar konyol," lanjut Conte saat mendapatkan pertanyaan soal rumor para pemain yang sudah tidak ingin lagi bermain di bawah arahannya dan menginginkan dia dipecat.

Rumor pemecatan Conte sebenarnya sudah mulai menyita perhatian sejak akhir musim 2019/20, namun kala itu pihak klub memutuskan untuk tetap mempertahankan pelatih berusia 51 tahun itu.

Usai takluk dari Real Madrid, Romelu Lukaku dan kawan-kawan akan kembali fokus untuk kembali ke jalur kemenangan kala bertemu Sassuolo di pekan kesembilan Serie A, Sabtu (28/11).

Untuk menyaksikan semua video perjalanan Egy Maulana Vikri di Polandia, silahkan kunjungi situs Rakuten Sports.