Antonio Conte Akui Inter Memang Kesulitan Raih Gelar Juara

Antonio Conte / Inter
Antonio Conte / Inter / Paolo Rattini/Getty Images
facebooktwitterreddit

Inter mendapatkan kemenangan dengan skor 3-0 atas Genoa dalam pertandingan pekan ke-36 Serie A 2019/20. Pertandingan di Luigi Ferraris pada Minggu (26/7) dini hari WIB dimenangkan tim tamu berkat sepasang gol Romelu Lukaku yang ditambah oleh Alexis Sanchez. Hasil ini membuat Inter naik ke peringkat kedua klasemen sementara.

Meskipun mendapatkan kemenangan yang membuat Inter naik ke peringkat kedua, Romelu Lukaku dan rekan-rekannya sudah tidak memiliki kesempatan untuk mengejar Juventus. Tim asuhan Maurizio Sarri itu berada di posisi puncak, dan hanya membutuhkan satu kemenangan untuk memastikan keberhasilan mendapatkan gelar juara kesembilan secara beruntun.

Genoa 0-3 Inter
Genoa 0-3 Inter / Twitter: @SerieA

Nerazzurri juga sudah memastikan keberhasilan mendapatkan satu tiket ke fase grup Liga Champions 2020/21. Inter hanya perlu menjaga momentum jelang akhir kompetisi Serie A, mengingat mereka masih akan menjalani sisa kompetisi Liga Europa, yang juga ditunda akibat pandemi Covid-19.

Setelah mendapatkan kemenangan yang cukup meyakinkan atas Genoa, Antonio Conte selaku pelatih Inter mengatakan bahwa terdapat alasan yang jelas mengapa timnya tidak dapat bertahan dalam persaingan untuk mendapatkan gelar juara. Walau demikian, Conte tetap menegaskan bahwa memiliki ambisi yang tinggi sangat penting bagi perkembangan tim manapun.

"Saya tidak mengatakan bahwa finis di peringkat kedua adalah hal yang buruk, semua bergantung dengan cara pandang. Memang ada penyesalan dalam beberapa pertandingan, tetapi ada alasan mengapa kami tidak dapat meraih hasil maksimal dari upaya yang kami kerahkan. Kami terus berjuang keras, musim ini memang gelar juara akan diraih tim lain, tetapi kami paham bahwa kami harus memiliki ambisi setinggi mungkin," ucap Antonio Conte dalam wawancara yang dikutip dari Football Italia.

Conte memberikan sorotan terhadap kondisi skuatnya, dengan adanya cukup banyak pemain yang menderita cedera. Pelatih asal Italia itu mengatakan bahwa kondisi tersebut membuatnya tidak dapat menyesali kesulitan untuk mengejar Juve, yang kehilangan cukup banyak poin dalam beberapa pertandingan terakhir yang mereka jalani.