Antoine Griezmann Disarankan untuk Segera Hengkang dari Barcelona

Antoine Griezmann
Antoine Griezmann / Soccrates Images/Getty Images
facebooktwitterreddit

Antoine Griezmann menjadi sosok yang menyita perhatian di bursa transfer musim panas 2019. dia memutuskan untuk hengkang dari klub yang membesarkan namanya, Atletico Madrid dan bergabung dengan Barcelona. Nilai transfernya kala itu cukup fantastis dan mencapai angka 120 juta euro.

Sayang, performanya pasca hengkang ke Camp Nou terlihat mengalami penurunan, di musim perdana, pemain berposisi penyerang tengah itu hanya bisa mengoleksi 15 gol dari 43 pertandingan, kini di musim 2020/21, Griezmann tidak menjadi pilihan utama Ronald Koeman atau ditempatkan sebagai penyerang sayap, yang notabene bukan posisi aslinya.

Hal ini sebelumnya sudah mengundang komentar dari berbagai pihak, termasuk di antaranya pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps. Kini giliran mantan pemain Les Bleus yang buka suara, Bixente Lizarazu, menurutnya Griezmann harus segera angkat kaki dari Camp Nou dan mengadu nasibnya dengan klub lain.

"Antoine Griezmann adalah pemain yang sangat luar biasa dan selalu tampil fantastis saat membela tim nasional Prancis, tetapi situasinya berbalik saat dirinya bersama Barcelona. Itulah yang menjadi permasalahan utama," ujar Lizarazu seperti dilaporkan AS English.

"Dia memilih hengkang ke Barcelona dan bermimpi untuk bermain bersama Lionel Messi, sayangnya tidak ada hubungan teknis di antara keduanya. Griezmann tidak bisa menemukan posisi terbaik dan tidak bisa bermain sepakbola pasca bergabung ke Barca. Dia mengalami krisis kepercayaan diri," tambahnya.

Walau masih terikat kontrak jangka panjang hingga tahun 2024, rumor kepindahan Griezmann kembali menguat pasca dirinya menempati bangku cadangan dan hanya tampil selama delapan menit di gelaran El Clasico, Sabtu (24/10), Barcelona juga takluk 3-1 dari Real Madrid.

Menutup pembicaaraan, Lizarazu juga menilai bahwa Griezmann kini tengah berada dalam fase kritis dan sudah seharusnya memilih untuk hengkang.

"Dalam situasi tertentu, seorang pemain seharusnya tidak ragu untuk hengkang andai mereka kesulitan mengamankan tempat di starting XI. Kini Griezmann sudah 18 bulan menjadi bagian dari Barca, bukan satu atau dua bulan. Situasinya benar-benar kritis," urai pria berusia 50 tahun itu.