Andy Cole Kecam Kritik Terhadap Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United
Oleh Dananjaya WP
Tekanan terhadap Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United terus meningkat seiring dengan berjalannya waktu. Rangkaian hasil yang mengecewakan dan performa inkonsisten dalam ajang Liga Inggris dan Liga Champions menjadi pemicu utama. Posisi Solskjaer sebagai manajer semakin terancam.
Walau desakan untuk memecat Solksjaer terus meningkat, posisi manajer asal Norwegia itu masih aman. Solskjaer diperkirakan masih akan mengisi kursi kepelatihan ketika timnya menghadapi Watford. Pertandingan ini akan diadakan di Vicarage Road pada Sabtu (20/11) dalam lanjutan Liga Inggris.
Legenda Manchester United, Andy Cole, merasa prihatin dengan berbagai kritik dan reaksi negatif terhadap Solskjaer. Cole merasa bahwa mantan rekannya itu pantas mendapat waktu lebih untuk melalui krisis dari performa dan kepercayaan publik yang berlangsung dalam beberapa bulan terakhir.
“Reaksi negatif yang dirasakan oleh Ole membuat saya kecewa. Saya rasa tidak ada manajer yang pantas mendapat reaksi seperti ini, mulai dari United hingga tim amatir. Saya rasa mereka sudah berjuang keras sesuai dengan kemampuan yang mereka miliki. Ole berjuang sama seperti semua yang berada di posisinya sudah pernah berjuang.”
“Entah dia mantan rekan saya atau bukan, atau bahkan orang yang tidak saya kenal. Saya tidak ingin siapapun dibicarakan seperti itu. Tentu kami semua ingin Manchester United kembali berada di puncak, tetapi proses ini membutuhkan waktu,” ucap Andy Cole kepada Sky Sports News.
Andy Cole menegaskan bahwa siapapun yang menjadi penerus Sir Alex Ferguson akan merasakan kesulitan. Pengalaman ini sudah pernah dirasakan oleh David Moyes, Louis van Gaal, hingga Jose Mourinho.
Cole membandingkan waktu yang diberikan di Manchester United dengan waktu yang dibutuhkan Jurgen Klopp untuk meraih titel Liga Inggris dengan Liverpool.