Alasan Manchester United Tidak Kontrak Antonio Conte Sebagai Manajer Baru
Oleh Dananjaya WP
Spekulasi mengenai masa depan Ole Gunnar Solskjaer sebagai manajer Manchester United terus diperbincangkan. Pencapaian yang mengecewakan dalam ajang Liga Inggris dan Liga Champions meningkatkan tekanan bagi Solskjaer. Posisi Solskjaer sebagai manajer bahkan disebut terancam dalam beberapa kesempatan musim ini.
Antonio Conte menjadi salah satu sosok yang dikaitkan dengan peluang untuk menggantikan Solskjaer. Manajer asal Italia itu bahkan disebut pernah menjalani kontak dengan manajemen MU. Pada akhirnya, mantan manajer Chelsea itu kembali ke London, untuk bergabung dengan Tottenham Hotspur.
Menurut kabar dari Daily Mirror, terdapat faktor penting yang membuat Conte tidak dapat menjadi manajer Manchester United. Manajemen dari klub yang bermarkas di Old Trafford itu tidak ingin memenuhi permintaan yang diajukan oleh Conte. Mantan pelatih utama Inter dan Juventus itu mengajukan permintaan dana transfer senilai 250 juta Paun.
Conte ingin menggunakan anggaran tersebut untuk mendatangkan pemain pada bursa transfer musim dingin (Januari) dan musim panas (Juni-Agustus) 2022 mendatang. Conte memang dikenal sebagai sosok yang sering berselisih dengan manajemen sebuah klub terkait permintaan untuk merekrut pemain.
Manajemen MU memandang nilai dari permintaan anggaran yang diajukan oleh Conte tidak dapat diterima. United sudah mengeluarkan dana sekitar 128 juta Paun pada bursa transfer musim panas lalu. Cristiano Ronaldo, Jadon Sancho, dan Raphael Varane direkrut untuk memperkuat skuad yang dimiliki oleh Ole Gunnar Solskjaer.