Akui Bertanggung Jawab Atas Kekalahan vs Liverpool, Solskjaer Tolak Mundur dari Kursi Kepalatihan MU
Oleh Amanda Amelia
Manchester United secara tak terduga harus menanggung malu di hadapan pendukungnya sendiri saat bertemu Liverpool dalam lanjutan pertandingan pekan kesembilan Liga Inggris, Minggu (24/10).
Tak tanggung-tanggung, Man United takluk dengan skor telak 5-0, lima gol skuad asuhan Jurgen Klopp dicetak Naby Keita, Diogo Jota dan hattrick Mohamed Salah pada menit ke-38, 45 dan 50.
Kekalahan atas Liverpool tentu membuat posisi Ole Gunnar Solskjaer mulai dikabarkan tak aman, bahkan tak sedikit yang memprediksi jika dia akan segera dipecat, terlebih MU juga hanya mampu meraih satu kemenangan dari lima laga terakhir di Liga Inggris.
Seusai pertandingan, Solskjaer pun menegaskan bahwa kekalahan kontra Liverpool memang menjadi tanggung jawabnya.
"Tidaklah mudah mengatakan sesuatu setelah pertandingan semacam ini kecuali mengakui bahwa ini menjadi hari terburuk saya selama memimpin Manchester United. Kami tidak tampil bagus, baik itu secara individual maupun tim," ungkap Solskjaer seperti dilansir Mirror.
"Ini benar-benar hari terburuk, dalam beberapa pekan terakhir tim sempat memiliki optimisme untuk bangkit dari keterpurukan, tetapi di sisi lain, kami juga banyak kebobolan gol-gol mudah. Ini menjadi titik terendah saya sebagai seorang pelatih. Saya bertanggung jawab penuh atas kekalahan ini," tambahnya.
Kekalahan dari Liverpool membuat Man United kini semakin jauh dari persaingan titel juara Liga Inggris, mereka masih tertahan di posisi tujuh klasemen sementara dengan raihan 14 poin.
Walau rumor pemecatan Solskjaer sudah berhembus kencang, pria asal Norwegia itu tetap menolak untuk mengundurkan diri dan merasa yakin bahwa dirinya masih menjadi sosok tepat bagi klub.
"Saya sangat yakin percaya dengan kemampuan yang saya miliki, kami juga selangkah lagi meraih apa yang sudah ditargetkan bersama klub. Hasil pertandingan dalam beberapa waktu terakhir memang tidak cukup, namun kini fokus tim adalah mempersiapkan diri jelang sejumlah laga penting melawan Tottenham, Man City dan kemudian Atalanta di Liga Champions," urainya.