10 Bek Wonderkid Terbaik Versi Football Manager 2020

Valencia CF v Chelsea FC: Group H - UEFA Champions League
Valencia CF v Chelsea FC: Group H - UEFA Champions League / TF-Images/GettyImages
facebooktwitterreddit

Game simulasi sepak bola populer dunia, Football Manager 2020 (FM 2020), sudah dapat dimainkan oleh para pecintanya di seluruh dunia. Pengembang Football Manager 2020, Sports Interactive, menggunakan sistem pemandu bakat resmi untuk seluruh pemain di dunia.


Tak ayal FM 2020 memiliki banyak penggemar di seluruh dunia. Para penggemarnya dapat membangun tim dari nol hingga menjadi besar, atau memiliki tim berisikan bintang. Intinya, para pemain menjadi manajer di satu klub.

FM 2020 juga dijadikan momen untuk melihat para wonderkid atau pemain-pemain berbakat yang punya prospek cerah menjadi bintang di masa depan. Termasuk salah satunya di posisi bek.

Kualitas pemain itu dilihat dari kemampuan saat ini (CA) dan nilai potensi perkembangan di masa depan (PA). Berikut 90min.com menjabarkan 10 bek wonderkid versi FM 2020 tersebut:


1. Nicolo Armini - Lazio

Italy U18 v Greece U18 - International Friendly
Italy U18 v Greece U18 - International Friendly / Gabriele Maltinti/GettyImages

Bek berusia 18 tahun punya CA sebesar 99 dan berpotensi naik hingga 150-180. Nicolo Armini punya mentalitas yang hebat dengan kemampuan terbaik pada determinasi (18), pengambilan keputusan (15), dan menjaga lawan (15).

Dinilai sebesar 250.000 poundsterling, Armini punya gaji 220 poundsterling per pekan dan bisa jadi bek besar di masa depan apabila pindah dari Lazio ke klub besar lainnya.


2. Juan Miranda - Schalke (Pinjaman dari Barcelona)

SV Werder Bremen v FC Schalke 04 - Bundesliga
SV Werder Bremen v FC Schalke 04 - Bundesliga / TF-Images/GettyImages

La Masia tidak pernah berhenti menghasilkan produk bertalenta yang punya potensi jadi bintang. Juan Miranda, bek kiri yang tengah dipinjamkan ke Schalke, salah satunya. Banderolnya 2,9 juta poundsterling.

CA Miranda ada pada angka 125 yang berpotensi meningkat hingga 140-170 PA. Kelebihannya ada pada tekel (15), kebugaran (15), dan kecepatan (14).


3. William Saliba - Saint-Etienne (Pinjaman dari Arsenal)

FBL-FRA-L1-BORDEAUX-SAINT ETIENNE
FBL-FRA-L1-BORDEAUX-SAINT ETIENNE / NICOLAS TUCAT/GettyImages

Bek tengah berusia 18 tahun sudah memiliki CA 119 dan berpotensi meningkat hingga 150-180. William Saliba bisa jadi aset berharga untuk Arsenal di masa depan dengan nilainya saat ini 5,75 juta poundsterling. Kelebihannya ada pada jangkauan lompatan (14), stamina (14), dan kekuatan (14).


4. Sergino Dest - Ajax Amsterdam

Lille v Ajax - UEFA Champions League
Lille v Ajax - UEFA Champions League / Soccrates Images/GettyImages

Bisa jadi ini salah satu full-back terbaik yang harus dibeli di FM20. Serba bisa bermain di kedua posisi sayap, Dest juga bisa jadi gelandang kiri-kanan. Pemain berusia 18 tahun punya CA 124 meningkat hingga 140-170 dan harganya saat ini 2,9 juta poundsterling, plus kelebihan di teknik (15), kecepatan (15), dan akselerasi (15).


5. Matthis de Ligt - Juventus

Juventus v Atletico Madrid: Group D - UEFA Champions League
Juventus v Atletico Madrid: Group D - UEFA Champions League / TF-Images/GettyImages

CA 154 dengan potensi peningkatan 160 hingga 190. Matthijs de Ligt sudah diprediksi punya masa depan cerah usai membawa Ajax juara Eredivisie 2018/19. Kelebihan pemain berusia 19 tahun ada pada kemampuan menanduk bola (17), determinasi (16), dan etos kerja (16).


6. Oumar Solet - Olympique Lyonnais

FBL-FRA-LIGUE1-LYON-TRAINING
FBL-FRA-LIGUE1-LYON-TRAINING / ROMAIN LAFABREGUE/GettyImages

Bek tengah berusia 19 tahun punya kelebihan di determinasi (15), jangkauan lompatan (15), dan akselerasi (14), dengan banderol 1,4 juta poundsterling. Oumar Solet juga bisa menjadi gelandang bertahan. Banderol bek tengah Prancis U-18 sebesar 1,4 juta poundsterling.


7. Jean-Clair Todibo - Barcelona

Granada CF v FC Barcelona  - La Liga
Granada CF v FC Barcelona - La Liga / Quality Sport Images/GettyImages

Namanya belum setenar De Ligt, tapi, potensi Todibo untuk mengembangkan permainannya cukup besar. Pemain berusia 19 tahun punya CA 130 dan potensi meningkat pada kisaran 160-190. Kelebihan bek tengah itu ada pada kekuatan fisik (16), sentuhan pertama (15), dan kebugaran (15).


8. Davide Bettella - Pescara (Pinjaman dari Atalanta)

Empoli FC v Pescara - Serie B
Empoli FC v Pescara - Serie B / Gabriele Maltinti/GettyImages

Italia terkenal sebagai penghasil bek-bek berkualitas. Davide Bettella juga berpotensi jadi bintang di masa depan dengan potensi peningkatan PA hingga 140-170 (saat ini 115). Pemain berusia 19 tahun punya kekuatan di determinasi (15), jangkauan lompatan (15), dan akselerasi (14).


9. Reece James - Chelsea

Valencia CF v Chelsea FC: Group H - UEFA Champions League
Valencia CF v Chelsea FC: Group H - UEFA Champions League / Manuel Queimadelos Alonso/GettyImages

Bek kanan berusia 19 tahun punya potensi berkembang hingga angka 140-170 PA (saat ini 154). Reece James memiliki kecepatan untuk menyisir sisi kanan pertahanan dan naluri gol yang kuat. Kelebihannya ada pada determinasi (16), umpan silang (15), dan akselerasi (15).


10. Max Aarons - Norwich City

Norwich City v Watford FC - Premier League
Norwich City v Watford FC - Premier League / Naomi Baker/GettyImages

Pemai berusia 19 tahun berposisi sebagai bek kanan dengan CA sebesar 135 dan potensi PA hingga 160. Nilanya saat ini 17 juta poundsterling dan ada kans Max Aarons meninggalkan Norwich City untuk bergabung di klub yang lebih besar.