10 Pembelian Termahal dalam Sejarah Real Madrid
Oleh Ignatius Rieza
Sebagai klub sepak bola tersukses di dunia, sudah menjadi hal yang lumrah jika Real Madrid gemar berbelanja pemain bintang. Bahkan, Santiago Bernabeu selalu menjadi tujuan para pemain papan atas dunia sejak dahulu kala, mengingat bersama El Real mereka memiliki kans besar untuk meraih kesuksesan di level Eropa.
Sehubungan dengan itu, berikut kami rangkum 10 pemain termahal yang prnah dibeli oleh Real Madrid.
1. Gareth Bale
Berada di urutan pertama masih terdapat nama pemain Timnas Wales, Gareth Bale. Sang penyerang sayap satu ini dibeli dari Tottenham Hotspur seharga 101 juta euro di musim panas 2013, yang membuatnya memecahkan rekor transfer yang sebelumnya dipegang oleh Cristiano Ronaldo. Harga itu juga membuatnya masih menjadi pemain termahal ke-9 dalam sejarah sepak bola.
Meskipun meraih sukses besar selama pengabdiannya, termasuk mempersembahkan empat gelar Liga Champions, serta mencatatkan 105 gol dari 249 laga, karier Bale sudah mulai meredup bersama El Real. Dia pun kini dirumorkan akan segera hengkang dari La Liga.
2. Eden Hazard
Salah satu pemain anyar Real Madrid di musim 2019/20, Hazard didatangkan dengan harapan menjadi bagian revolusi El Real. Itu sebabnya pihak klub setuju merogoh kantong sedalam 100 juta euro untuk mendatangkannya dari Chelsea di musim panas lalu.
Sayangnya, hingga kini pemain Timnas Belgia tersebut belum mampu mereplika kualitas yang dia tunjukkan kala berseragam Chelsea. Kombinasi cedera dan masalah berat badan, membuat pemain 28 tahun tersebut baru membukukan 15 laga dan satu gol di musim 2019/20.
3. Cristiano Ronaldo
Sepertinya sosok satu ini tidak perlu lagi diperkenalkan. Menyandang status pemain tersukses yang pernah menghiasi Real Madrid, Cristiano Ronaldo membayar lunas biaya 94 juta euro yang dikeluarkan klub untuk memboyongnya dari Man United di musim panas 2009.
Dia bermain untuk El Real hingga kepindahannya ke Juventus pada musim panas 2018, dan selama kurun waktu itu pula dia memberikan sejumlah kesuksesan bagi klub. Empat gelar Liga Champions dan dua gelar La Liga, ditambah sejumlah besar pencapaian individu, menjadi hasil kerjanya selama berseragam Real Madrid.
Ronaldo juga memuncaki daftar top skorer sepanjang masa El Real dengan 450 gol, jumlah yang nampaknya tidak akan bisa disaingi oleh siapapun dalam satu dekdae ke depan.
4. Zinedine Zidane
Legenda hidup Real Madrid ini mungkin bisa dibilang sebagai sosok yang komplet. Zidane merupakan gelandang terbaik di masanya, dan sudah mempersembahkan dua gelar Serie A untuk Juventus, sebelum hijrah ke Real Madrid di musim panas 2001 dengan biaya 77,5 juta euro. Angka itu jelas masif untuk era 2000an awal.
BIntang asal Prancis tersebut bermain selama lima musim untuk Real Madrid, sebelum pensiun di tahun 2006. Selama itu pula dia menahbiskan diri sebagai salah satu pemain terbaik dalam sejarah klub, dengan total 227 penampilan, 48 gol, dan 69 assist, serta satu gelar Liga Champions, dan satu gelar La Liga.
5. James Rodriguez
Salah satu pembelian mahal yang tidak mampu tampi maksimal di Santiago Bernabeu. James dibeli dari AS Monaco seharga 75 juta euro pada musim panas 2014. Harga tersebut ditebus oleh El Real menilik dari penampilan impresif James bersama Timnas Kolombia di Piala Dunia 2014.
Meskipun sempat menjadi reguler di dua musim pertama, nasib James mulai berubah di musim ketiga (2016/17), seiring dengan masalah inkonsistensi. Dirinya pun dipinjamkan ke Bayern Munchen selama dua musim, yang juga tidak banyak membantu kariernya.
Kini kembali ke Real Madrid sejak 2019/20, James nampaknya tidak akan mendapatkan tempat di sekuat reguler. Apalagi dengan keberadaan kuartet Toni Kroos, Casemiro, dan gelandang muda, Fede Valverde.
6. Kaka
Didatangkan bersama dengan Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema pada musim panas 2009, Kaka digadang sebagai revolusioner di lini tengah Real Madrid. Apalagi, statistiknya sangat mentereng bersama klub sebelumnya, AC Milan, yang membuat El Real setuju mengeluarkan dana 67 juta euro untuknya.
Sayangnya, empat musim di Santiago Bernabeu, Kaka tampil di bawah standar. Kombinasi cedera dan adaptasi, membuatnya tidak mampu tampil seperti kala membela AC Milan. Alhasil, hanya 120 laga semenjak kedatangannya, dia pulang kembali ke AC Milan di musim panas 2013.
7. Luka Jovic
Salah satu contoh pemain yang belum siap pindah ke klub besar, Jovic sejatinya menunjukkan penampilan impresif kala masih berseragam Eintracht Frankfurt. Total 27 gol dari 48 laga di musim 2018/19 bersama Frankfurt, cukup meyakinan Real Madrid untuk mengeluarkan 60 juta euro guna membawanya ke Santiago Bernabeu pada musim panas 2019. Padahal, musim 2018/19 adalah musim brekathrough dari striker Serbia ini.
Benar saja, digadang sebagai pengganti jangka panjang Karim Benzema, pemain 22 tahun ini justru tidak mampu tampil maksimal di Spanyol. Hingga kini dia sudah diberi kesempatan tampil di 24 laga, namun baru mampu mencetak dua gol saja.
8. Luis Figo
Satu dari sedikit pemain yang pernah memperkuat Barcelona dan Real Madrid, serta mampu sukses bersama keduanya. Luis Figo menjadi figur kontroversial kala setuju bergabung dengan El Real pada musim panas 2000 dari Barcelona. Karena, sebelum datang dengan harga 60 juta euro, dia merupakan idola di Camp Nou. Apalagi dia juga mempersembahkan dua gelar La Liga bersama El Barca.
Meski penuh kontroversi, kariernya bersama El Real pun tetap bersinar. Dia bermain di 245 laga, dengan menorehkan 56 gol dan 93 assist. Dia menjadi bagian dari Los Galacticos Real Madrid, dan bermain bersama Zidane, David Beckham, Roberto Carlos, dan Ronaldo Nazario.
Selama kurun waktu lima tahun dia mempersembahkan dua gelar La Liga dan satu gelar Liga Champions. Kariernya di Spanyol pun berakhir pada 2005 ketika Figo memutuskan bergabung dengan Inter Milan.
9. Eder Militao
Pemain muda asal Brasil ini direkrut untuk menjadi solusi jangka panjang di lini pertahanan Real Madrid. Terutama dengan Sergio Ramos yang sudah tidak muda lagi. Sama seperti kasus Jovic, satu musim impresif Militao bersama FC Porto pada 2018/19, membuat Real Madrid membelinya dengan mahar 50 juta euro.
Namun, berbeda dengan Jovic, pemain 22 tahun ini mampu unjuk gigi kala diberi kesempatan, entah sebagai bek tengah maupun sayap. Dia sejauh ini baru tampil di 13 laga sebelum musim dihentikan karena COVID19.
10. Ferland Mendy
Sosok satu ini bisa dibilang sebagai rekrutan anyar tersukses El Real di musim ini. Berposisi sebagai bek kiri, dia diplot sebagai pengganti Macelo, dan perlahan dia mampu menunjukkan dirinya layak dihargai 48 juta euro ketika dibeli dari Olympique Lyon.
Total di musim 2019/20 ini dia sudah diberi kesempatan tampil di 22 laga oleh Zidane. Sayangnya, konsistensinya sedikit terganggu oleh masalah cedera.