UEFA Pertimbangkan Adakan Laga Liga Champions di Luar Eropa

UEFA dapat adakan laga Liga Champions di luar Eropa
UEFA dapat adakan laga Liga Champions di luar Eropa / John Berry, Alex Livesey - Danehouse, Chris Brunskill/Fantasista / Getty Images
facebooktwitterreddit

UEFA (Asosiasi Sepak Bola Eropa) selalu mendapatkan ekspektasi tinggi untuk menjalankan tugas mereka dan memenuhi keinginan anggota-anggota mereka. Meskipun memiliki anggota dalam bentuk asosiasi sepak bola negara, UEFA lebih sering disorot terkait kinerja mereka dalam menghadapi klub-klub sepak bola.

Klub-klub besar mendapatkan sorotan tinggi ketika membuat rencana untuk mendirikan kompetisi pesaing, Liga Super Eropa (ESL). Rencana tersebut pada akhirnya gagal. Tetapi UEFA terus mendapatkan kritik terkait insentif yang diberikan kepada klub-klub besar dalam upaya mereka meningkatkan pendapatan.

Menurut laporan dari The Athletic, UEFA kali ini disorot terkait rencana perubahan terhadap Liga Champions. Pertemuan yang diadakan dengan ECA (Asosiasi Klub Eropa) di Kroasia membicarakan potensi ini. Salah satu hal yang dibicarakan adalah peluang untuk mengadakan pertandingan Liga Champions di luar Eropa.

Rencana ini dibicarakan untuk meningkatkan pendapatan yang diperoleh klub-klub peserta Liga Champions. ECA merasa bahwa terdapat potensi yang tinggi untuk memperoleh keuntungan dari supporter yang berada di Amerika Serikat, Tiongkok, hingga wilayah Timur Tengah.

Sejauh ini, hal yang dibicarakan masih berbentuk ide. Potensi untuk menerapkan ide tersebut sebagai sebuah kebijakan berpeluang besar menghadapi perlawanan dari supporter di Eropa. Namun terdapat peluang bagi ide ini untuk menjadi realita.

Ide yang diajukan oleh ECA membicarakan kemungkinan untuk mengadakan pertandingan-pertandingan awal fase grup, bukan pertandingan-pertandingan babak penyisihan yang lebih penting terhadap keberlangsungan kompetisi.

Opsi untuk menerapkan ide ini untuk kompetisi Piala Super Eropa juga dipertimbangkan. Ajang Piala Super Eropa mempertemukan tim yang menjuarai Liga Champions dengan juara Liga Europa. Sebelumnya, UEFA sudah pernah mempertimbangkan peluang mengadakan turnamen mini dengan empat tim, yang melibatkan juara Liga Champions dengan tiga tim besar lain.