Terkait Gaji, Marko Simic Akan Laporkan Persija Jakarta ke FIFA


Penyerang asal Kroasia berusia 34 tahun, Marko Simic, memutskan pergi dari Persija Jakarta meski ia masih punya kontrak di sana selama setahun lagi. Pasca pergi Simic menuturkan fakta mengejutkan.
Simic menilai tim berjuluk Macan Kemayoran itu tidak membayar gajinya selama setahun. Tudingan itu sontak langsung direspons manajemen Persija. Menurut Persija, gaji Simic sudah dibayar sesuai keputusan PSSI mengenai pemberhentian Liga 1 2020 karena pandemi virus corona.
? ????? ?? ???? ?
— GOAL Indonesia (@GOAL_ID) April 27, 2022
Perseteruan antara Marko Simic dengan Persija Jakarta kian panas. Pesepakbola berusia 34 tahun tersebut akan membawa permasalahan itu ke FIFA! ?
Selengkapnya ?https://t.co/e4meSOLtVQ#Persija #Liga1 pic.twitter.com/FBI4Rt98IY
Menurut Surat Keputusan (SK) PSSI bernomor SKEP/69/XI/2020, setiap klub dapat membayar gaji pemain maksimal 25 persen dari nilai kontrak yang ada. SK itu diharapkan dapat mengurangi beban klub di kala minim pemasukan karena pandemi.
Namun Simic tak berpendapat demikian. Melalui Instagram Simic bahkan menuturkan kesiapannya membawa perkara gajinya di Persija ke FIFA, Federasi Sepak Bola Dunia.
#News | MARKO SIMIC SUES PERSIJA JAKARTA ?? TO FIFA
— ASEAN FOOTBALL (@theaseanball) April 28, 2022
?? Croatian's player, Marko Šimić, announced that he sues Indonesia's side, Persija Jakarta to FIFA. He admitted that Persija Jakarta had not been paid a salary for a year, so he finally chose to leave the club.#PSSI #Liga1 pic.twitter.com/LptAtET0rc
"Persija Jakarta tidak membayar saya seperti yang disepakati dalam kontrak sebelum COVID, selama COVID atau setelah CoVID berakhir," demikian ucapan Simic di Instagram.
"Ini berarti bahwa klub tidak mengatakan yang sebenarnya dalam pernyataan mereka. Saya mengeluarkan sesuatu seperti ini dari mereka, hanya untuk menjadi jelas. Saya akan berjuang untuk hak saya di depan FIFA dan saya yakin saya akan menang," tegas dia.