Segera Gabung Chelsea, Ziyech Ungkap Pengaruh Besar Ibunda Dalam Karier Sepakbolanya

Konsistensi dan performa impresif yang diperlihatkan Ajax Amsterdam setidaknya dalam dua musim terakhir membuat para pemain mereka mulai diburu klub rival, setelah sebelumnya melepas Frenkie de Jong ke Barcelona dan Matthijs de Ligt ke Juventus, pihak klub juga sudah mencapai kesepakatan dengan Chelsea terkait transfer Hakim Ziyech.

Rasanya memang tak mengejutkan jika Chelsea langsung bergerak cepat mengamankan tanda tangan Ziyech, pemain asal Maroko itu menjadi salah satu sosok penting di dalam skuat Ajax, sejak bergabung pada tahun 2016, dia sudah tampil dalam 165 pertandingan dengan koleksi 48 gol dan 82 assist.

Namun di balik performa gemilang yang diperlihatkan pemain berusia 27 tahun itu ternyata sempat berpikir untuk pensiun dini dari dunia sepakbola, namun berkat dukungan sang ibunda, Ziyech akhirnya membatalkan rencana tersebut.

"Ya, tentu saja saya tahu hal apa yang saya lakukan saat ini, ibu merasa sangat bangga dan seringkali memberikan semangat dan pujian, saya tahu dirinya sangat bangga walaupun sebenarnya dia ingin menyembunyikan hal tersebut," ujar Ziyech seperti dilansir Evening Standard.

"Ibu saya datang ke Belanda saat masih sangat muda dan membesarkan delapan atau sembilan anak, dia juga kehilanga suami dalam waktu yang sangat cepat. Dia berjuang sendiri. Kini apapun yang saya lakukan, semua untuknya. Ya, saya bermain sepakbola karena menyukainya, tetapi itu semua untuk ibu, jika bukan karena dirinya, mungkin saya sudah berhenti bermain bola," tambahnya.

Patut ditunggu bagaimana perjalanan karier Hakim Ziyech di Stamford Bridge, namun kita semua masih harus bersabar karena pemain berusia 27 tahun itu baru akan bergabung pada 1 Juli 2020 mendatang.