Frenkie de Jong Dianggap Dapat Menjadi Penerus Sergio Busquets di Barcelona

Frenkie de Jong / Barcelona
Frenkie de Jong / Barcelona / Alex Caparros/Getty Images
facebooktwitterreddit

Kedatangan Frenkie de Jong ke Barcelona menjadi salah satu momen yang mendapatkan sorotan tinggi pada bursa transfer musim panas 2019. Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu didatangkan dari Ajax dengan nilai transfer 75 juta euro. Pemain asal Belanda itu direkrut setelah menunjukkan potensi tinggi dalam kariernya dengan Ajax yang berlangsung sejak 2015. De Jong juga beberapa kali tampil dengan Timnas Belanda sebelum berlabuh ke Camp Nou.

Ekspektasi tinggi mengiringi kedatangan de Jong ke Barca. Walau demikian perjalanan dengan tim barunya mendapatkan hambatan yang signifikan. Pemain berusia 23 tahun itu mengembangkan kemampuannya sebagai gelandang bertahan dengan Ajax dan Timnas Belanda. Posisi tersebut ditempati oleh Sergio Busquets di Barca, dan Busquets masih menjadi pemain inti bagi tim tersebut dalam beberapa tahun terakhir.

Mantan pemain Ajax dan Timnas Belanda, Ronald de Boer, merasa yakin bahwa de Jong dapat menjadi pengganti jangka panjang bagi Busquets. De Boer merasa bahwa de Jong mampu beradaptasi dengan cukup baik dengan tim barunya, namun membutuhkan waktu untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya dengan tim asuhan Quique Setien tersebut.

“Banyak orang yang mengatakan bahwa Frenkie de Jong tidak dapat mencapai tingkat performa yang ditunjukkannya dengan Ajax musim lalu atau Timnas Belanda. Tetapi tidak semua pemain dapat merasakan apa yang dialami oleh de Jong, dengan mendapatkan waktu bermain yang tinggi dengan klub besar seperti Barcelona, jadi saya rasa ia menunjukkan kemampuan yang cukup baik. De Jong bukan pemain yang dapat mencetak banyak gol, kemampuan terbaiknya adalah untuk mengendalikan tempo pertandingan. Saya yakin ia akan menjadi penerus ideal bagi Sergio Busquets,” ujar Ronald de Boer dalam wawancara yang dikutip dari AS.

De Boer merasa yakin bahwa de Jong akan menunjukkan kemampuan terbaiknya ketika ditempatkan dalam posisi gelandang bertahan, seperti apa yang diperlihatkannya dengan Ajax dan Timnas Belanda dalam beberapa tahun terakhir.