FIFA Akan Ambil Keputusan Terkait Teknologi Offside untuk Piala Dunia 2022


FIFA (Asosiasi Sepakbola Dunia) terus berusaha untuk memberi perkembangan terhadap dunia sepakbola secara keseluruhan. Perkembangan terhadap keputusan yang diambil wasit sering menjadi sorotan. Perkembangan selama ini dilakukan dengan memperkenalkan teknologi garis gawang dan bantuan video (VAR).
Pada ajang Piala Dunia Antar Klub 2022 yang berlangsung di Uni Emirat Arab, tambahan teknologi baru diperkenalkan. Wasit dan hakim garis mendapat bantuan untuk mengambil keputusan offside dengan lebih cepat. Perkembangan sistem yang digunakan oleh VAR memungkinkan untuk mengganti garis offside kontroversial yang selama ini digunakan.
Dikutip dari The Athletic, sistem baru yang mulai digunakan ini diharapkan dapat membantu pengambilan keputusan secara lebih cepat dan akurat. Wasit dan hakim garis akan mendapat notifikasi di jam tangan yang mereka gunakan ketika ada pemain yang berada dalam posisi offside.
FIFA have held further successful tests of semi-automated offside technology during the #ClubWC alongside 3D animations displayed on the stadium big screen and on TV, that give spectators greater insight into offside decisions. #FootballTechnology
— FIFA Media (@fifamedia) February 9, 2022
? https://t.co/kcg9QFlcTD pic.twitter.com/N1DwPoT5A9
Teknologi yang saat ini digunakan melacak 18 titik dalam badan. Pada Piala Dunia 2022 mendatang di Qatar, diharapkan terdapat perkembangan yang memungkinkan untuk melacak 29 poin dalam badan seorang pemain, untuk meningkatkan akurasi dan kecepatan dari pengambilan keputusan terkait offside.
Apabila hasil uji coba pada Piala Dunia Antar Klub dipandang sukses, maka perkembangan teknologi ini dapat digunakan pada Piala Dunia 2022 yang akan diadakan di Qatar pada November mendatang.