Antonio Conte Akui Kesulitan Beri Dampak Positif di Tottenham Hotspur


Tottenham Hotspur masih berusaha untuk bangkit dalam kompetisi Liga Inggris. Kedatangan Antonio Conte sebagai manajer baru pada November 2021 lalu masih belum dapat memberi dampak yang diharapkan. Inkonsistensi masih menjadi permasalahan utama dari tim London Utara tersebut.
Harry Kane dan rekan-rekannya berada di peringkat ketujuh klasemen sementara. Spurs memiliki 42 poin dari 25 pertandingan. Tottenham tertinggal enam poin dari Arsenal yang masuk ke posisi empat besar. Kedua tim ini masih memiliki tiga pertandingan tunda yang belum dijalani.
Inkonsistensi ini diiringi dengan berbagai komentar Antonio Conte sebagai manajer dengan permasalahan yang ada di dalam tim barunya. Conte mengakui bahwa tugasnya sebagai manajer dengan Tottenham bukan hal yang mudah untuk dijalani.
Antonio Conte says no manager in the world would be able to deliver a quick fix at Tottenham, claiming inconsistency has been "the story for the last 20 years".
— Sky Sports Premier League (@SkySportsPL) March 4, 2022
“Ini menjadi tantangan baru bagi saya. Tentu kesabaran adalah hal yang dibutuhkan dan saat ini tim tidak dapat berjuang untuk aspek yang sangat penting, dibandingkan dengan apa yang saya alami di masa lalu. Saya pantas bertahan untuk berjuang mendapatkan gelar liga, titel lainnya, karena ini adalah bagian dalam karier saya.”
“Ini adalah pengalaman baru. Saya menikmati perjalanan ini, kami terus berjuang karena ada banyak hal yang ingin diubah di dalam tim, baik di dalam maupun luar lapangan. Tapi apabila dapat berkata jujur, ini tidak mudah,” ucap Conte dikutip dari Sky Sports.
Conte menegaskan bahwa ia akan terus berjuang untuk meningkatkan situasi di Tottenham Hotspur. Tetapi spekulasi mengenai masa depannya dengan Tottenham beberapa kali mendapat sorotan. Inkonsistensi hasil yang diraih, terutama setelah tersingkir dari ajang Piala FA, membuat Conte disebut dapat hengkang apabila keadaan tidak membaik.